Artikel Desa Wisata Cibuntu itu Unik



 “WISATA CIBUNTU ITU UNIK”





            Desa wisata Cibuntu adalah satu kawasan desa yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih 1.000 jiwa. Desa Cibuntu ini juga termasuk desa yang sangat unik, desa ini juga pernah menyabet peringkat pertama pada lomba Sapta Pesona dalam tingkat Kabupaten Kuningan pada tahun 2017. Desa Cibuntu ini berada diujung desa dan letaknya sendiri di lereng Gunung Ciremai atau lebih tepatnya berada di bawah kaki Gunung Ciremai. Nah, secara administratif Desa Cibuntu ini berada di area Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
            Meski berada di kawasan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Namun, karena lokasinya berada di perbatasan antara Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon sehingga desa ini lebih dekat dengan Kota Cirebon yaitu jarak tempuhnya kurang lebih 45 menit sedangkan dari Kota Kuningannya sendiri kurang lebih sekitar 1 jam.
            Terbentuknya Desa Wisata Cibuntu sendiri tak terlepas dari hasil dari gotong-royong beberapa komponen masyarakat yang sadar akan potensi dengan binaan Disporapar Kabupaten Kuningan dan institusi pendidikan STP Pasca Sarjana Tri Sakti Jakarta. Dimana konsep yang dibangun adalah wisata yang alami, asri, dengan pembangunan karakter masyarakat yang lebih ramah terhadap para pengunjung.
            Tempat wisata ini juga mempunyai situs purbakala yang disimpan di museum Cipari. Berkaitan dengan keberadaan situ-situs tersebut yang banyak ditemukan di pekarangan penduduk, namun pada kenyataannya keberadaan situs-situs purbakala tersebut tidak mengganggu aktivitas penduduk setempat. Justru malah sebaliknya, situs-situs tersebut dipelihara oleh masyarakat setempat. Salah satu situs tersebut adalah kuburan batu, dibagian dalam kuburan batu tersebut juga ditemukan kapak genggam yang terbuat dari batu. Dan kali ini, banyak situs purbakala yang ditemukan disini disimpan dimuseum Cipari.
            Di tempat wisata Cibuntu ini juga kita bisa menikmati segarnya gemercik dari curug Gongseng. Curug yang tingginya kurang lebih 24 meter ini dulunya ditumbuhi pohon Gongseng yang langka disekitarnya. Warga sekitar juga telah berinisiatif untuk membendung air curug sehingga menjadi kolam kecil dengan kedalaman yang pas untuk kalian yang ingin bermain air curug di sana. Jika kalian hanya ingin menikmati sejuknya udara sambil memperhatikan tetesan air curug, kalian bisa duduk santai di tempak duduk yang terbuat dari semen yang sengaja diletakkan di sekitar air terjun.
            Di Desa wisata Cibuntu ini juga ada Bumi Perkemahannya juga dengan fasilitas yang komplit pastinya. Bumi perkemahan yang pertama adalah Bumi Perkemahan Pageur Gunung Ciremai yang gagah. Bumi perkemahan ini juga disebut ekslusif karena tenda-tenda yang sudah tersedia lengkap dengan fasilitas seperti kasur, selimut, bantal, api unggun, dan juga tiga kali makan. Bahkan ada juga kolam renang yang sangat sangat sejuk loh, ada pula Bumi Perkemahan Di Pohon Bmbu dengan nuansa yang khas area Pohon Bambu Betung.
            Pada saat masuk ke wilayah Desa wisata ini, aroma tak sedap dari kotoran kambing pasti akan langsung tercium oleh para pengunjung. Di sekeliling sawah yang ada terdapat puluhan kandang Kambing yang berjumlah sekitar ribuan ekor.
            Apabila kalian melihat dari jauh, sehingga mata kalian akan menangkapnya seperti perumahan. Namun, bukan perumahan mewah, melainkan perumahan yang dihuni oleh kambing-kambing. Warga sekitar bahu membahu, berbondong-bondong dengan kompak membangun kandang kambing tersebut.
            Memang unik bukan tempat wisata yang satu ini dan pastinya bikin penasaran juga sih. Jangan lupa untuk berkunjung ke Desa wisata ini.


Artikel Pesta Adat Yang Unik Desa Wisata Cibuntu



“PESTA ADAT YANG UNIK DI DESA WISATA CIBUNTU”




            Di Indonesia memang terkenal dengan kesuburannya dan juga kekayaan alamnya. Dengan limpahan kekayaan yang didapat, masyarakat mensyukurinya dengan beragam upacara dan pesta adat. Salah satunya ada di Desa Cibuntu, desa yang terletak kurang lebih 30 Km dari pusat Kota Cirebon sendiri, mempunyai sebuah tradisi untuk mengungkapkan semua rasa syukurnya, yaitu dengan mengadakan tradisi yang biasa di sebut dengan sedekah bumi. Acara sedekah bumi ini merupakan adat turun temurun dari leluhur masyarakat Desa Cibuntu.
Acara Sedekah Bumi di Desa Cibuntu, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan ini sudah rutin digelar masyarakat sejak dahulu. Sedekah Bumi di Desa Cibuntu ini diadakan setahun sekali setiap menjelang musim tanam yatu pada saat menjelang musim hujan tiba. Sedekah Bumi menurut masyarakat Desa Cibuntu adalah bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas hasil panen yang telah di peroleh. Sedekah Bumi ini juga merupakan sebuah permohonan kepada Tuhan agar tanaman pertanian khususnya padi pada musim-musim tanam berikutnya akan menjadi lebih-lebih subur dan hasil panen jauh lebih baik. Selain itu, Sedekah Bumi di Desa Cibuntu ini merupakan pelestarian budaya bangsa dan jati diri suatu bangsa.
Sebelum melakukan tradisi turun temurun ini warga Desa Cibuntu diwajibkan membersihkan mata air yang terletak di atas desa terlebih dahulu. Pembersihan mata air ini memiliki arti bahwa segala kehidupan yang ada di bumi berasal dari air oleh karena itu mereka diwajibkan menjaga keasrian serta kebersihan mata air supaya bisa melanjutkan kehidupan dengan lebih baik. Setelah membersihkan mata air, sebagian warga desa menyembelih kambing yang nantinya akan dimasak sebaga sajian dalam pesta adat ini. Sedangkan warga yang lainnya, menyediakan piring yang terbuat dari anyaman daun kelapa yang disebut warga sekitar yaitu takir. Masyarakat memanfaatkan semua yang telah disediakan alam. Selain itu hal yang boleh dilupakan dalam acara tradisi sedekah bumi, adalah keberadaaan delman yang akan membawa kepala desa menuju lokasi acara tersebut.
            Setelah semua warga berkumpul dan kemudian membentuk barisan maka dimulailah arak-arakan. Ratusan warga desa, tua muda berjalan beriringan, mengikuti delman yang dinaiki oleh kepala desa sesua lantunan irama yang khas kesenian disebut kencring. Mereka semua mengenakan pakaian adat sunda, yang perempuan memakai kain dan kebaya, sedangkan kaum prianya mengenakan baju koko, yaitu kemeja pria muslim. Di dalam arak-arakan itu juga ada sekelompok penari yang terdiri dari kaum remaja putrid. Segalanya memang sudah dipersiapkan secara matang jauh jauh hari dan dengan gotong royong sesame warga desa. Mereka membawa sendiri makanan yang telah disiapkan sebelumnya seperti aneka jenis lauk pauk hasil olahan rumahnya, nasi dan juga buah-buahan hasil tanaman sendiri dan uniknya di tempatkan di priring yang terbuat dari dedaunan pisang yang kemudian dimasukkan ke dalam tetenong, yaitu tempat besar seperti keranjang yang terbuat dari anyaman bambu.
 Sesampainya di tempat acara mereka secara bergabtian meletakkan tetenong, yaitu tempat semacam rantang yang terbuat dari anyaman bamboo yang berisi macam macam makanan tradsional tersebut. Acara sedekah bumi dimulai dengan pembacaan doa dan kata sambutan dari beberapa pejabat desa Cibuntu. Kemudian Bupati Kuningan bersama kepala desa menyiramkan “Air Kahuripan atau air kehidupan pada benih padi yang akan ditanam pada masa mendatang. Setelah acara sedekah bumi selesai, para warga kembali ke rumah masing-masing sambil membawa tetenong yang berisi makanan yang sudah dibagi rata dengan sesame warga lainnya.

Artikel Pesona Wisata Cibuntu

Artikel Pesona Wisata Cibuntu


“PESONA WISATA CIBUNTU”
            Desa Wisata Cibuntu adalah sebuah desa yang beradadi Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan Jawa Barat.
            Desa Wisata Cibuntu adalah desa wisata terbaik urutan lima tingkat ASEAN pada 2016 untuk bidang Homestay. Di tahun 2017 ini Cibuntu terpilih sebagai desa wisata terbaik peringkat ke 2 di Indonesia dalam ajang Community Based Tourism (CBT) Kementerian Pariwisata Indonesia.
            Desa Wisata Cibuntu dibangun dengan konsep wisata yang alami, asri dengan pembangunan karakter masyarakat yang lebih ramah terhadap para pengunjung wisatawan akan merasakan suasana sebuah desa dengan pesona alamnya yang indah. Seni budayanya yang masih terus dijaga dan dilestarikan, kuliner khas yang selalu disuguhkan serta keramahan warganya dalam  menyambut setiap wisatawan yang berkunjung ke desa Wisata Cibuntu.
Patut diakui memang tempat wisata Desa Cibuntu sangat indah serta dilengkapi puluhan homestay yang bersih, bahkan dilengkapi juga dengan Wisata bumi perkemahan dan situs yang memiliki daya tarik bagi para wisatawan. Jika anda tertarik untuk berkunjung ke sana, Desa tersebut letaknya di lereng gunung sehingga wisatawan dapat melihat pemandangan Gunung Ciremai yang indah. Berkeliling desa ini tak membosankan karena segalanya telah diatur agar membuat wisatawan betah dan tak bosan-bosan melihat pemandangannya yang menyegarkan mata.

v  Destinasi Wisata di Desa Wisata Cibuntu Kuningan

Desa wisata yang Launching awalnya pada tahun 2012 ini memiliki hanya sekitr 1000 penduduk, namun terlihat msyarakatnya sangat kompak menata dan mewijudkan desa Cibuntu menjadi desa wisata hingga mendapat penghargaan terbaik seluruh Indonesia dan ASEAN. Jadi bagi anda yang berkunjung ke daerah Kuningan, Jawa Barat, tidak lengkap rasanya jika anda belum berkunjung atau mampir ke desa Cibuntu.
Sambutan yang hangat dan penduduknya yang ramah tamah serta pelayanannya yang terbaik selama Anda disana akan Anda rasakan ketika berkunjung ke desa Cibuntu. Nuansa kehangatan pedesaan terasa sangat kental ketika Anda menginjakkan kaki disana, perjamuan saat datang, mengenal kegiatan masyarakat desa yang kompak, berkeliling menikmati keindahan alam yang tiada duanya, serta tarian daerah yang bisa anda nikmati semuanya disini.

1.      Situs Purbakala Desa Wisata Cibuntu Kuningan

Salah satu tokoh yang disetting bernama Ki Lengser akan menyambut kedatangan anda ketika mulai memasuki Desa Wisata, bertugas untuk menyambut para wisatawan. Aktor atau tokoh tersebut dinamakan Ki Lengser. Ketika anda akan memasuki rumah warga, maka Ki lengser akan mengajak melihat beberapa situs purbakala yang masuk dalam kategori Cagar Budaya Kabupaten Kuningan. Kabarnya situs-situr tersebut adalah berkaitan dengan sejarah yang ada di Desa Cibuntu.
Beberapa situs yang paling terkenal diantaranya yaitu Situs Bujal Dayeuh. Sekilas tentang Situs yang diberi nama Bujal Dayeuh adalah salah satu situs bersejarah yang terdapat di Desa tersebut. Arti dari Bujal Dayeuh sendiri yaitu berarti perutnya Dayeuh.

2.      Keindahan Desa Wisata Cibuntu Kuningan Dengan Curug Gongseng nya

Tiba saatnya setelah anda lelah berkeliling, anda bisa melepas lelah dengan menginap dirumah warga sekitar. Anda akan disuguhi dengan masakan-masakan dan kuliner khas masyarakat sekitar desa Cibuntu. Esok harinya, jika anda berjalan-jalan pagi hari, anda bisa singgah sebentar di salah satu wisata keesokan harinya.
Ketika jalan-jalan di pagi hari anda bisa singgah di salah satu tempat wisata  favorit yaitu Air Terjun Curug Gongseng. Keindahan air terjun gongseng memberikan kesan tersendiri serta dipadukan dengan panorama yang indah dari hutan hijau. Tentu saja memberikan pemandangan yang luar biasa dan pengalaman yang tidak terlupakan.
Hutan –hutan desa Cibuntu yang berada disekitar air terjun Gongsseng juga menyimpan puluhan Flora dari pohon buah-buahan sampai obat-obatan. Selain itu selama anda berjalan-jalan, anda juga akan melihat berbagai situs purbakala berumur 5000 sampai 10000 tahun lalu, yaitu era zaman megalitikum kasar.

3.      Menikmati Sumber Mata Air Cikahuripan di Desa Wisata Cibuntu Kuningan

Keistimewaan wisata desa Cibuntu bukan hanya pada peninggalan sejarahnya. Tetapi udara sejuknya, dan tidak kalah istimewanya adalah sumber mata air Kahuripan. Keistimewaan sumber mata air ini adalah, airnya berwarna bening, dingin dan segar. Tak mengherankan hampir seluruh pengunjung yang datang ke desa Cibuntu ingin merasakan dinginnya air cikahuripan yang menyegarkan.
Tidak hanya sekedar membasuh muka, tapi meminum langsung air Cikahuripan tersebut. Kabarnya  air yang  keluar dari mata air tersebut sangat segar dan bersih, sehingga bisa langsung diminum.

Artikel fasilitas Cibuntu yang nyaman

Artikel fasilitas Cibuntu yang nyaman

“WISATA CIBUNTU MEMILIKI FASILITAS YANG NYAMAN”
            Kuningan adalah salah satu kecamatan yang memiliki tujuan unggulan berkelas. Seperti di Kecamatan Pasawahan juga ada Desa Wisata Cibuntu yang di apresiasi sebagai desa wisata terbaik nasional.
            Rute menuju DesaWisataCibunt ini cukup menarik, apabila dicapai melalui jalur jalan raya Cirebon – Kuningan, kita akan melewati pemandangan hutan sekitaran Linggar Jati, melewati gedung bersejarah Linggar Jati, dan titik – titik eksotis jalur Linggar Jati sampai Mandirancan.
            Bila rute menuju Desa Wisata Cibuntu dicapai melalui jalur Sumber, Kabupaten Cirebon. Kita akan melewati Plangon, salah satu tujuan wisata dengan pemandangan banyaknya kera yang hidup bebas di hutan namun jinak, dan di jalur inipun sama eksostisnya seperti jalur arah Linggar Jati ke Mandirancan.
              Harga tiket masuk ke desa inipun tidak terlalu mahal, kalian hanya akan dikenakanan tarif sebesar Rp. 12.000 untuk kendaraan bermotor dan sudah termasuk tarif parkirnya juga. Jika kita ingin memasuki tempat wisatanya, masih tetap dikenakan tarif sebesar Rp. 15,000 per orang. Dan tempat ini dibuka pada pukul 09.00 sampai dengan 16.00.
            Ada fasilitas apa aja di Desa Wisata Cibuntu??? Berikut ini keindahan yang mempesona wisata Cibuntu:

1. PAGAR
            Pagar atau pintu masuk Cibuntu  memiliki keunikan tersendiri yang mampu menarik para wisatawan untuk berkunjung ke tempat wisata ini. Lihat saja pintu masuk tersebut terbuat dari kayu yang disusun dengan sangat rapih dan disisinya dikelilingi dengan pagar besi.
2. TOILET
Toilet ditempat wisata ini memiliki desain yang unik, dindingnya dilapisi dengan bebatuan, toilet ini dibagi menjadi dua, Toilet khusus untu pria dan khusus untuk wanita. Didalam masing-masing toilet tersebut terdapat 6 kamar mandi, dan memiliki fasilitas yang sangat memadai. Ada bak air yang terbuat dari bebatuan yang sudah dibentuk, ada bastok dan shower juga, serta gayung dan didalam toilet tersebut juga ada ruangan untuk bercermin juga.

3. WARUNG
Ditempat wisata ini juga tersedia warung, ada 8 warung. Dipintu masuk terdapat 6 warung dan didalam tempat wisata ini ada 2 warung. Masing-masing warung menjual beraneka makanan dan minuman.

4. MUSOLLA
Ditempat wisata ini juga ada musola, Musolanya juga terbuat dari kayu bambu, bentuknya pun semacam rumah adat. Didalam musola tersebut dipecah menjadi dua bagian yakni tempat khusus pria dan tempat khusus wanita. Musola disini juga menyediakan Sajadah, Sarung dan mukenah. Jadi buat pengunjung yang hendak sholat namun tidak membawa mukenah dan sajadah jangan khawatir, karena di musola ini juga menyediakan.

5. SAUNG
Ditempat wisata ini juga terdapat banyak saung untuk berteduhnya para pengunjung, saung ini terbuat dari kayu yang beratapkan bilik kayu dengan tumpukan jerami , kursinya juga terbuat dari kayu.

6. KOLAM
Ditempat wisata ini terdapat 3 kolam renang, kolam pada gambar pertama untuk anak-anak dan pada gambar yang kedua terdapat dua kolam yang masing-masing kolam dikhususkan untuk dewasa.

7. AIR TERJUN BUATAN
Air terjun ditempat wisata ini sangat indah dan terlihat seperti air terjun alami, banyak bebatuan disekitar air terjun tersebut sehingga menambah keindahan bagi pengunjung yang melihatnya dan airnya pun terasa sangat jernih dan segar ketika disentuh dengan tangan.


Artikel Daya Tarik Desa Wisata Cibuntu

Artikel Daya Tarik Desa Wisata Cibuntu

Daya Tarik Desa Wisata Cibuntu

 

Desa Wisata Cibuntu dibangun dengan konsep wisata yang alami, asri dengen pembangunan karakter masyarakat yang lebih ramah terhadap para Wisatawan. Wisatawan akan merasakan suasana sebuah desa dengan pesona alamnya yang indah. Seni Budaya di Desa Cibuntu masih terus dijaga dan dilestarikan. Fasilitas yang bisa Anda rasakan saat berkunjung ke Desa Wisata Cibuntu berupa Penginapan, Camping, Outbond , Taman, Air Terjun, Kolam Renang dan Kantin, Mushola, Toilet, Pusat Informasi dan Area Parkir.
Beberapa fasilitas yang bisa dinikmati pengunjung saat berada di Desa Wisata Cibuntu :
1.      Bumi Perkemahan Pageur Gunung.
Bumi perkemahan atau camping ground disini menawarkan nuansa lain dari bumi perkemahan pada umumnya. Karena area bumi perkemahan di desa Cibuntu memiliki bisa Gunung Ciremai dan View menakjubkan lainnya yang masih asri. Luas area bumi perkemahan disini sekitar 3 hektar, dengan daya tampung 200 tenda.
Bumi perkemahan disini merupakan baper ekslusif, karena di dalam tenda – tenda sudah tersedia fasilitas seperti kasur, bantal, dan selimut. Serta pelayanan makan 3 kali sehari. Pada malam hari wisatawan bisa melihat api unggun yang disediakan oleh pemandu wisata disini. Harga dari Baper disini bervariasi mulai dari Rp. 175.000 untuk menginap 2 hari – 1 malam. Hingga paket Rp. 275.000 untuk menginap 3 hari 2 malam.

2.      Bumi Perkemahan di Pohon Bambu.
Di area ini  wisatawan akan disuguhkan pemandangan dengan nuansa area pohon bambu betung dengan luas area 4 hektar. Bumi perkemahan pohon bambu dikenakan tarif Rp. 25.000 per orang. Kapasitas tenda disini berkisar 500 tenda.

3.      Curug Gongseng.
Keindahan alam yang  disuguhkan Desa Wisata Cibuntu yaitu Curug Bongsreng. Ketinggian Curug ini kurang lebih 25 meter. Dinamakan Curug Bongsreng karena dulunya disini terdapat pohon langka yaitu Pohon Gongsreng. Saat jatuhan air dari Curug Gongsreng di bandung dan dibentuk menjadi satu kolam kecil dengan kedalaman yang tidak begitu tinggi, sehingga cukup untuk Para Wisatawan berendam sembari menikmati keindahan alam disini. Cocok untuk relaksasi dari penatnya rutinitas sehari – hari.

4.      Homestay.
Daya tarik utama yang menjadi Icon dari Desa Cibuntu adalah fasilitas Homestay nya. Dimana Desa Wisata Cibuntu mendapat penghargaan ke-2 tingkat nasional sebagai Destinasi Wisata  terbaik di Jawa Barat. Dan penghargaan tingkat internasional yaitu Desa Wisata terbaik pada tahun 2016 di bidang Homestay urutan ke-5 tingkat Asia Tenggara. Per tahun 2017 total ada 63 rumah yang dijadikan sebagai Homestay disini. Layaknya Rumah pada umumnya fasilitas yang ada di Homestay Desa Wisata Cibuntu yaitu toilet duduk dan jongkok, dapur, ruang tamu, TV, kamar tidur yang dilengkapi dengan kasur, bantal, selimut dan lemari. Tarif yang ditawarkan mulai dari Rp. 85.000 per orang.
5.      Ada 2 Paket yang ditawarkan di Desa Wisata Cibuntu.
1.      Paket Tour Desa Wisata Cibuntu.
1.      Paket Tour 1 Hari ( Tanpa Menginap) Rp. 175.000
2.      Paket Tour 2 Hari 1 Malam Rp. 355.000
3.      Paket Tour 3 Hari 2 Malam Rp. 425.000
2.      Paket Khusus Wisata di Desa Cibuntu.
1.      Paket Cibuntu In House Training, berkarakter kerja produktif
2.      Paket Cibuntu Team Building, Employer Gathering dan Capacity Building.
3.      Paket Camping Ground dengan View Gunung Ciremai
-          Tersedia paket keluarga dengan fasilitas sarana dan layanan standar hotel.
-          Kapasitas area camping sampaii dengan 500 pax.     


Artikel Kehidupan Masyarakat di Desa Cibuntu

Artikel Kehidupan Masyarakat di Desa Cibuntu

Mengulik Kehidupan Masyarakat di Desa Cibuntu

 

Desa Cibuntu terbentuk tak terlepas dari hasil Gotong – Royong masyarakat Desa Cibuntu. Masyarakat di sana berusaha berbenah dan berusaha mencoba memberikan pelayanan terbaik kepada setiap Wisatawan yang datang. Semua ini tak luput dari pengarahan dan panduan dari Kepala Desa mereka. Mulai dari mempersiapkan sumber daya manusia agar lebih baik lagi, memperbaiki dan memanfatkan kekayaan alam yang melimpah di desa Cibuntu. Mengajak para warga untuk berpartisipasi dalam kemajuan desa ke arah yang lebih baik lagi. Memberdayakan dan merubah pola pikir warga agar lebih baik lagi dalam menerima Wisatawan yang datang ke desa tersebut.
Warga desa akan memberikan layanan terbaik kepada wisatawan selama berada di Desa Wisata Cibuntu. Perkembangan Desa Wisata Cibuntu semakin bagus dikarenakan warga masyarakat yang turut andil dalam mendorong kegiatan desa Cibuntu. Saat anda berkunjung ke desa Cibuntu, keramah- tamahan warga sangat terasa. Mereka akan menyapa para Wisatawan yang datang ke desa mereka. Sehingga membuat kita merasa semakin betah berlama – lama di desa ini. Wisatawan akan merasakan penjamuan saat datang, mengenal kegiatan masyarakat lokal, berkeliling menikmati keindahan alam hingga disuguhkan tarian – tarian daerah yang dapat anda nikmati disini.
Di sini juga disediakan Homestay yang bisa Anda manfaatkan untuk liburan bersama Keluarga maupun Sahabat. Para warga disini mengijinkan para Wisatawan untuk bermalam di rumah mereka. Awalnya mereka ragu menjadikan rumah mereka sebagai tempat menginap. Mereka berfikir rumah mereka tak pantas untuk tempat menginap. Tetapi respon Wisatawan sangat baik terhadap Homestay ini. Maka dari itu hingga saat ini disediakan fasilitas Homestay bagi yang ingin bermalam di Desa Wisata Cibuntu. Biasanya para ibu-ibu di desa Cibuntu menyediakan makanan dan minuman khas dari Desa Cibuntu kepada Para Wisatawan yang berkunjung. Minuman yang biasa disuguhkan kepada Para Wisatawan adalah “Jasreh” yang merupakan singkatan dari ( Jahe dan Sereh ).
Di bidang Seni, masyarakat desa Cibuntu  mengadakan kegiatan Group Sandiwara dan Tari Reog. Dimana pemainnya merupakan anak – anak muda di Desa Cibuntu. Untuk budaya yang masih terjaga hingga saat ini telihat dari sikap masyarakat desa Cibuntu yang saling gotong royong dalam melakukan kegiatan – kegiatan Sosial, Seperti: Kerja bakti, saling membantu saat tetangga sedang ada pembangunan rumah, membantu meringankan biaya rumah sakit dan persalinan warga lain yang kurang mampu. Desa Wisata Cibuntu bisa berkembang sangat baik itu semua berkat kekompakan warga masyarakat nya dalam menata dan mewujudkan Desa Cibuntu menjadi lebih baik lagi.
Sebagian besar profesi masyarakat Desa Cibuntu sebagai Petani dan Peternak. Areal persawahan begitu terlihat saat kita mengunjungi desa ini. Hijaunya padi menjadi pemandangan yang menyejukkan mata. Dan di sekitar area persawahan terdapat puluhan kandang kambing yang berisi ratusan ekor kambing di dalam nya. Kita akan melihat para petani melakukan berbagai kegiatan di sawah. Di sekitarnya kita juga bisa melihat para peternak kambing memikul rerumputan untuk pangan kambing. Kegiatan tersebut telah melekat dalam kehidupan sehari- hari mereka.
Intinya yang bisa kita pelajari dari warga desa Cibuntu adalah sikap gotong – royong dalam kehidupan bermasyarakat nya. Melakukan kegiatan Sosial yang yang bisa dirasakan manfaatnya oleh banyak orang. Saling menghargai satu sama lain. Bahu – membahu dalam mewujudkan tujuan yang ingin dicapai bersama.


Artikel Pengalaman Saat Mengunjungi Desa Wisata Cibuntu

Artikel Pengalaman Saat Mengunjungi Desa Wisata Cibuntu

Pengalaman Saat Mengunjungi Desa Wisata Cibuntu

 Gambar terkait
Tempat wisata yang berada di ujung Barat Kota Kuningan ini menyajikan keindahan alam yang sangat menawan. Desa yang berada persis di lereng Gunung Ciremai ini memberikan sensasi udara yang sejuk dan menyegarkan. Desa Wisata Cibuntu merupakan satu kawasan desa yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih 1000 Jiwa. Hal yang akan Kita rasakan ketika berkunjung ke desa ini adalah keramah-tamahan warganya. Warga desa disini menyambut setiap tamu yang datang ke desa mereka, membuat kita betah berlama - lama di desa ini. Satu hal yang masih warga desa pertahankan sampai saat ini adalah kegiatan gotong – royong yang masih terasa sangat kental.
Desa Wisata yang berada di kaki gunung Ciremai ini terlihat sangat hijau karena dipenuhi tanaman padi yang tengah menghijau dan tanaman hutan yang masih terjaga kelestariannya. Desa yang bergerak di bidang pariwisata, seni dan budaya ini menyajikan keberagaman aktivitas yang dapat wisatawan  lakukan disini.
Untuk Pariwisata di Desa Cibuntu bisa kita rasakan dengan adanya Bumi perkemahan yang bisa Anda jadikan referensi saat datang ke Desa Cibuntu. Tempat rekreasi keluarga di Desa Cibuntu menyediakan Saung – saung unik sebagai tempat bersantai dengan keluarga. Kolam renang disini pun tak kalah keren, menyediakan 3 tipe kolam renang untuk ukuran Anak – Anak, Remaja hingga orang Dewasa. Pemandangan alam yang disajikan di Desa Wisata Cibuntu berupa Air terjun setinggi 25 meter yang bisa memanjakan mata kita saat melihatnya.
Selain itu pengunjung bisa merasakan bermalam di Desa Cibuntu dengan menyewa kamar di Rumah Warga yang dijadikan sebagai Homestay bagi para Wisatawan yang berkunjung. Dan untuk anda yang suka petualangan maka jalur trekking ke puncak gunung Ciremai bisa menjadi pilihan Anda. Ada pula kampung kambing yang bisa Anda kunjungi ketika ke Desa Wisata Cibuntu. Kampung kambing sangat cocok untuk anak  - anak menambah pengetahuan.
Di Desa Wisata Cibuntu juga disediakan banyak saung yang bisa Anda manfaatkan untuk bersantai dengan keluarga. Dengan melakukan kegiatan makan bersama, mengobrol, bercanda gurau sambil menikmati pemandangan yang indah dan asri. Dan salah satu minuman yang khas dari Desa Wisata Cibuntu adalah Jasreh yang merupakan singkatan dari ( Jahe dan Sereh ). Minuman kombinasi yang hangat dan segar bisa membantu menghilangkan stress para Wisatawan. Minuman ini disajikan sebagai minuman “Welcome Drink" yang sengaja disuguhkan warga desa kepada pengunjung.
Desa Cibuntu merupakan desa yang bergerak di bidang Agrowisata. Hal ini terbukti dengan adanya Konservasi Bambu Betung, Sawah dan Kebun Ubi Manohara. Konservasi Bambu Betung dilakukan untuk menjaga kesinambungan mata air Cikahuripan. Disini Kita juga bisa melihat Sawah yang sangat luas. Selain menanam padi, warga desa disini juga menanam Ubi Kelar dari jenis Manohara yang terlihat subur sekali.
Di Desa Cibuntu terdapat banyak situs – situs peninggalan sejarah yang masih ada hingga saat ini. Situs – situs nya antara lain : Situs Bujal Dayeuh, Hulu Dayeuh,  Sahurip  Kaler,  Sahurip  Kidul, Cikahuripan dan Curug Bongsreng. Situs- situs tersebut masih ada hingga saat ini di sekitar rumah warga. Kebanyakan dari situs tersebut berupa kuburan batu dan kapak genggam.
Ada satu tradisi unik yang dilakukan para warga masyarakat disini. Dalam menyambut musim penghujan warga Cibuntu menggelar tradisi Sedekah Bumi. Tradisi ini dilakukan satu tahun sekali setiap bulan Oktober. Acara tersebut merupakan ungkapan syukur atas limpahan hasil pertanian di Desa Cibuntu.